3 Kelemahan Thunder Beserta Cara Mengatasinya | Pendapat Pakar
Pendapat Pakar – Motor pabrikan Suzuki ini sempat menjadi raja pada tahun 2005-2010, motor dengan kapasitas mesin mencapai 125 cc memang terbilang kecil untuk ukuran motor dengan tipe motor besar, bahkan motor thunder menjadi satu-satunya motor diindonesia yang memliki tipe body motor besar namun memiliki kapasistas mesin yang kecil.
Thunder sendiri merupakan motor keluaran Suzuki dengan berbagai bentuk varian warna , dimana body dari motor tidak pernah mengalami perbuhan yang signifikan karenanya jika anda melihat motor sejenis dengan berbagai macama bentuk namun memiliki dasar motor thunder, itu merupakan hasil modifikasi dari pada penggunaan atau pencinta motor ini. Beberapa tahun terakhir ini banyak diciptakan berbagai macam pengerjaan mesin thunder agar dapat berlari lebih kencang lagi seperti melakukan bore up pada mesin thunder hingga mencapai 200 cc terlah banyak dilakukan oleh berbagai bengkel di tanah air.
Thunder bukanlah pilihan tepat untuk menjadi tunggangan ,dari body dan cc yang ia miliki ia di rancang buat touring jarak jauh sehingga kenyamanan pengendara akan di peroleh meski jarak tempuh melampaui kota tegal hingga ke pekalongan.namun jangan di tanya kalo lalu lintas yang kita lalui macet,,siap siap saja jari tangan kiri kita pijat saat tujuan telah sampai,sebab secara umum motor sport menggunakan kopling manual sehingga kita membutuhkan tambahan tenaga untuk menarik tuas kopling.dan ini juga berlaku buat motor sport lainnya semisal honda maupun yamaha.
Sebagai mekanik motor yang saben hari ngurusi motor rusak sekaligus juga pemilik thunder,ku tautkan pilihan ini sebab tongkrongan yang di tawarkan menawan ,kenyamanan berkendara pun tidak kalah dengan sport lainnya...namun di balik kenyamanan motor terselip kelemahan yang mesti kita perbaiki khususnya buat produsen motor Suzuki Motor Indonesia .
Beberapa kelemahan yang sering terjadi pada thunder dan merupakan masalah yang sering dihadapi oleh para mekanik diindonesia :
1.Dari segi pengapian
pengapian motor khususnya thunder yaitu spul,pulser,(letaknya di bagian magnet),CDI,dan koil.(itu secara umum).namun dari bagian ini ,spul lah yang paling lemah,cepat keropos dan berkerak sebab ia bersentuhan langsung dengan oli mesin sehingga kerak oli sering menempel dan menyebabkankerja pengapian terhambat.berbeda dengan honda semisal supra yang yang spulnya tidak bersentuhan dengan oli secara langsung sehingga iabertahan hingga 8 tahun dan thunder hanya bertahan 3 th pemakaian aktip.
2.Rante keteng
tanda nya sudah lemah ia akan berbunyi ngerecek,dan mesti di ganti.bila telat ganti, gir atas akan loncat berubah posisi dan motorpun akan mati sebab top konpresi tidak ketemu.
3.Ini yang jadi kendala besar buat thunder AS gir depan
coba anda buka bok penutup gir depan dan perhatikan bentuk lobang gir nya,pengait antara gir dan as terlalu kecil berbeda dengan honda Gl PROmisalnya.thunder tidak bisa di gas sepontan,sebab kalo di paksa pengait as dan gir depan akan rontok dan ini sering ku jumpai terhadap thunder,sehingga kalo di ganti AS nya, harus BONGKAR mesin total dan harga as gir depan tidak semurah harga gir nya
Demikian artikel singkat ini semoga bisa menjadi tambahan wawasan buat kita semua dan masih mencintai motor pabrikan asal jepang ini. Motor yang menjadi raja dari pada motor-motor touring pada saat itu dengan berbagai macama kombinasi variasi menjadi motor thunder dikenal banyak oleh masyarakat baik dari kalangan menangah atas hingga kalangan menengah kebawah.