Pendapat pakar : 3 landasan pemikiran dan pembelajaran
landasan pemikiran dalam pengembangan pendidikan sering menjadi buah pertanyaan apa yang kemudian menjadi landasan para pemikir di dunia pendidikan sehingga mengembangkan pendidikan menjadi begitu kompleks dan lengkap. namun konsep pemikiran bagaimanakah yang dimaksud oleh para pemikir pendidikan sehingga muncul istilah landasan pemikiran pendiidkan. nah kali ini admin akan menjelaskan 3 landasan pendidikan beserta tokoh dibalik pengembangan tiga landasan pemikiran ini.
Emperisme
Asumsi pendidikan anak ditentukan oleh
lingkungan pembawaan /faktor hereditas tidak dipentingkan
Pengalaman dari lingkungan bisa secara bebas
(alami) maupun buatan
Sangat optimis dengan sekolah
Tokoh : John Lock “tabularasa” kertas putih
dimana siswa itu masih ibarat kertas putih bergantung dari siapa yang akan
melukis dalam kertas itu.
Nativisme
Asumsi : pendidikan sangat ditentukan oleh
bakat bawaan anak. Keberhasilan pendidikan ditentukan anak sendiri.
Lingkungan yang tidak sesuai dengan bawaan anak
tidak berpengaruh dalalm perkembangan anak.
Sekolah sebaiknya mengarahkan apa yang dibawa
anak
Tokok : schopenhaur.
Konvergensi
Asumsi baik faktor bawaan maupun faktor
lingkungan berpengaruh terhadap pendidikan anak
Bakat yang baik itu akan berkembang optimal
pada lingkungan yang sesuai dengan bakaatnya
Sekolah penting tetapi harus dipadukan antara
bakat dan kondisi sekolah
Tokoh william stern.
nah dari ketiga landasan pemikiran ini lah kemudian dikembangkan oleh para pemerhati pendidikan sehingga menjadi pondasi awal pengembangan pendidikan