Mengenal Sistem Pendidikan Grundschule atau SD di Jerman
Pakar Pendidikan - Mengenal Sistem Pendidikan Grundschule atau SD di Jerman - Baik kali ini admin akan membagikan kepada pakarnis sekalian sistem pendidikan dari sebuah negara yang terkenal banyak menghasilkan fisikawan didunia. nah berikut penjelasannya :
Sistem Pendidikan Grundschule di Jerman |
SD di Jerman hanya sampai kelas 4. Yang
bisa bersekolah di SD hanya anak-anak yang sudah berumur di atas 6
tahun. Jika saat ajaran baru, umur anak baru 5 tahun 10 bulan, tidak
diperkenankan untuk melanjutkan ke SD. Anak tersebut tetap di TK atau
masuk ke Schulkindergarten atau kelas khusus sebelum masuk ke SD.
Biaya SD di Jerman gratis. Walaupun
gratis, kualitas pendidikannya sangat bagus. Orang tua hanya dibebankan
biaya membeli buku dan alat tulis. Buku pelajaran disediakan oleh
sekolah. Tapi jika buku tersebut rusak atau terkena air misalnya, maka
orang tua baru dikenakan biaya ganti.
Anak pertama sempat bersekolah di
Grundschule kelas 4. Dia bersekolah di Brudergrim Schule Goettingen.
Di sekolah tersebut disediakan kelas khusus bahasa. Selama satu tahun
sekolah di kelas, hanya belajar bahasa Jerman, renang dan mate-matika
kelas 4. Beruntung dia bisa lulus SD dan sekarang bersekolah di sekolah
lanjutan Otto Hahn Gymnasium kelas 6.
Kelulusan SD ke sekolah lanjutan tidak
ada ujian khusus semacam UN. Anak-anak hanya mengikuti ujian semester.
Jika nilai bagus bisa melanjutkan ke Gymnasium. Kalau nilai sedang
bersekolah di Realschule atau Hauptschule.
Orang tua tidak bisa memilih tempat SD.
Anak harus bersekolah di SD yang terdekat dengan rumah. Diharapkan
anak-anak bersekolah dengan berjalan kaki atau naik sepeda. Barangkali
hal ini untuk alasan keamanan.
Buku dan alat tulis untuk SD sudah
ditentukan jenis dan mereknya. Seperti pinsil warna yang digunakan di
sekolah adalah merk Staedler sedangkan bolpen, pinsil dan penghapus yang
digunakan merk Pelikan. Memang merk tersebut bagus dan nyaman
digunakan.
Semua alat tulis dan pinsil warna yang
diwajibkan oleh sekolah berbentuk segitiga. Bentuk segitiga memudahkan
anak untuk memegang alat tulis. Anak-anak harus menulis huruf dengan tulisan tegak bersambung. Cara
memegang alat tulis dan pinsil warna pun sudah ditentukan disekolah.
Cara tersebut kata anak membuat tidak capek walaupun harus menulis
banyak. Mencoba memegang pinsil ala orang Jerman, karena tidak
terbiasa, malah tidak nyaman hehehe... Pantesan tipa tulisan orang Jerman sama semua.
Sampai cara menuliskan angka pun
diajarkan cara menulis dan bentuknya. Tulisan angka mereka agak berbeda
dengan kita terutama angka 1 dan 8. Angka 1 terlihat seperti hurus A
tapi tanpa penghubung. Sedangkan angka 8 mereka seperti dua nol
ditumpuk atas dan bawah.
demikian artikel ini semoga bermanfaat jangan lupa dishare...