Cara Bore Up Mio Menjadi 135 Cc

Tidak Ada Tanggapan

Cara Bore Up Mio Menjadi 135 Cc - Baik kali ini admin akan membagikan kepada pakarnis sekalian cara melakukam bore up pada motor mio, seperti kita ketahui bahwa ini motor yang paling laris dalam dekade 3 tahun terakhir. oleh sebab itu wajar saja banyak bagi para pengguna mio yang mencari teknik bore up yang sesuai dengan motor jenis ini. berikut penjelasannya : 

Dimulai dari pokok yang harus diubah,yaitu keluar masuknya proses pembakaran sisi ini terkait erat sama aliran bahan bakar menuju ke ruangan bakar. Jadi klep standard ditukar valve berdiameter payung lebar agar saluran napas isap dan buang menjadi sesuai dengan diameter yang sudah di per besar.

Pilihan payung klep berdiameter besar, bisa aplikasi dari Suzuki shogun, Honda Sonic yang diameter payungnya dikecilkan sesuai sama keperluan. Misal, ukuran klep in 28 mm serta ex-nya 22 mm, bisa juga aplikasi klep varian racing lebih mantap dan tahan lama.

Untuk masuk ke kelas 130 cc-pemula, mesin skutik yang standar pabriknya 110 cc harus dibore-up. Langkah yang dikerjakan, dengan menjejalkan piston berdiameter 54, 5 mm atau dapat pula 53, 4 mm,di zaman bamyak pilihan varian yang disesuaikan dengan yang anda inginkan Janganlah lupa, belinya sekalian ring pistonnya serta pin pistonya.

Noken as (camshaft) banyak varian yang anda bisa gunakan baik produk pabrikan yang berdurasi besar sesuai yang anda inginkan dapat pula lakukan custom pada cam standard. setelah itu anda harus melakukan pembesaran dan penghalusan penyesuaian lubang isap buang di kepala silinder yaitu membuat lancar aliran bensin masuk serta keluarnya bekas pembakaran (porting &polish), prihal ini dilakukan oleh mekanik-mekanik luar negeri.

Dibagian penggerak ini, terdiri jadi 2 sisi (depan & belakang). Sisi pertama dengan kata lain depan, pergantian part racing mencakup berat roller serta pulley. Spesial dibagian pulley, terkecuali ubah dengan yang racing dapat juga lakukan custom pada bawaan pabrik.
Anda juga bisa melakukan modifikasinya dibagian derajat kemiringan yang dilakukan di bubut . Paling umum, derajatnya di buat jadi 14˚,

Gantian dibagian belakang, mencakup pergantian kampas kopling yang pertandingan, belt serta pergantian per kopling sentrifugal yang racing yang banyak di sediakan dipasaran.

Apabila kemampuan mesinnya telah besar serta mau bisa tenaga gahar, tetapi konsumsi bahan bakarnya tidak lancar bin sedikit. Maka dari itu agar dapat sesuai sama apa yang telah diperbuat pada mesin, diperlukan karburator berdiameter venturi agak besar. Pilihannya terdapat banyak. Dapat gunakan karburator Sudco 24 atau Keihin PE28.

Aliran gas buang bekas dari pembakaran, harus diperlancar. Langkah hanya satu yaitu dengan menerapkan knalpot free flow banyak produk yang sudah tidak di ragugakan lagi, atau anda bisa melakukan pembobokan pada knalpot standar. Apabila hal semacam ini tak dikerjakan, alhasil tenaga mesin tidak akan optimal.

demikian artikel ini semoga bermanfaat buat pakarnis sekalian.